1 min read

Kecewa adalah Merdeka dari Perbudakan

Kecewa adalah Merdeka dari Perbudakan

أنت حرّ ممّا أنت عنه آيس، وعبد لما أنت له طامع

Engkau merdeka dari segala yang tidak kau inginkan dan kau budak dari segala yang kau inginkan.

Inilah perihal yang menunjukkan buruknya ketamakan dan terpujinya sikap qona’ah terhadap rezeki yang sudah dibagi.

Keinginan yang menggebu pada sesuatu sama saja dengan penghambaan terhadap sesuatu. Sementara itu keengganan terhadap sesuatu adalah bentuk kemerdekaan.

Orang yang tamak akan menjadi budak, sementara yang yang enggan akan menjadi orang merdeka.

Seorang budak akan merdeka selama ia puas, seorang yang merdeka akan menjadi budak selama ia tamak.

من لم يقبل على الله بملا طفات الإحسان قيّد اليه بسلاسل الامتحان

Siapa yang tidak mendekat kepada Allah, padahal sudah dihadiahi berbagai kenikmatan, akan diseret (agar mendekat) kepada-Nya dengan rantai cobaan.

Kedekatan hamba kepada Allah bisa melalui turunnya nikmat kepadanya sehingga ia bersyukur, atau diturunkan musibah hingga ia kembali kepada Allah.

من لم يشكر النّعم فقد تعرّض لزوالهاومن شكر ها فقد قيّدها بعقالها

Siapa yang tidak mensyukuri nikmat, ia akan kehilangan nikmat itu. Siapa yang mensyukurinya, berarti ia telah mengikat nikmat itu dengan tali yang kuat.

Jika engkau mengubah ketaatan, hilang syukur kepadaNya, maka Allah akan mencabut kebaikan dan kemurahan-Nya.

Syukur bisa diwujudkan dengan hati yang selalu sadar bahwa semua nikat berasal dari Allah, lisan yang bersyukur, dan anggota tubuh yang bergerak dalam ketaatan.

حف من وجود إحسانه إليك ودوام إساءتك معه أن يكون ذٰلك استدراجا لك

Berhati-hatilah jika kebaikan Allah selalu kau dapatkan bersamaan dengan maksiat yang terus kau lakukan. Bisa jadi itulah awal kehancuranmu yang berangsur-angsur.